Baca Juga
 |
| (solusi untuk masalah battery yang sudah bocor hampir rusak) |
Tapi nyatanya, itu tidak terjadi pada laptop ku. Penggunaan hampir setiap hari dan jarang sekali aku melepas charger karena malas. Dan hasilnya malah berbanding terbalik dengan apa yang diceritakan temen-temen dan para teknisi di sekitarku.
Laptopku malah menjadi laptop yang batterynya paling awet, dalam artian bukan awet saat digunakan, tapi awet tidak rusak. kalau penggunaan dari awal mah cuman 3-4 jam sudah habis, soalnya aku belinya laptop bekas.
Padahal punya temen-temen yang lain sudah banyak yang ganti battery, ganti layar, ganti keyboard. Dan alhamdulillah punya saya sampai sekarang masih aman-aman saja. Hanya saja karena satu kesalahan fatal yang aku lakukan yaitu lupa memasang beberapa baut habis dibongkar menyebabkan penyangga engsel laptopku patah, dan berujung pecahnya casing.
Karena aku udah malas memperbaiki dan berhubungan dengan usia laptop yang sudah tua dan memang tidak pernah di bawa keluar rumah jadi ndak aku perbaikin. Dibiarin aja lagian memang cuman buat kerja didalem rumah aja.
Oke back to topic. Setelah bertahun-tahun pemakaian, akhirnya battery laptop ku bocor juga. Dan saat menggunakan windows 7 ada tulisannya "Consider replacing your battery" artinya "waktunya mengganti batrey mu" Tapi aku biarin aja karena masih bisa dipake dan ndak berasa efeknya.
Apalagi saat pakai linux, malah battery serasa lebih awet saat pakai linux. Ketahanan battery ini mulai berkurang saat aku udah pake windows lagi, sebelumnya pakai linux cukup aman. Mungkin karena di windows ku banyak program-program berat dan membuat laptop bekerja keras sampai menguras banyak daya battery.
Singkat cerita efeknya mulai berasa setelah lama dengan kondisi battery bocor, dan ternyata biasanya laptop akan masuk kondisi hibernate/sleep setelah battery dibawah 7% atau 5 %. Tapi sekarang tidak, Battery masih diatas 25% sudah mati. Hal ini menyebabkan pekerjaan terganggu.
Terlebih lagi laptopku ini agag lelet kalau baru dihidupkan maupun baru bangun dari posisi sleep. Jelas hal ini mengganggu apalagi saat aku rekaman buat audio video, ataupun memainkan musik. suaranya jadi terdengar patah-patah.
Dari hal itu aku harus sering-sering mencharger battery kalau lagi pakai windows, dan kalo sudah terlanjur dibuka. Aku malah kelupaan dan akhirnya keterusan dipake tanpa memperhatikan daya batery dan tiba-tiba aja udah mati.
Dari hal itu aku mencoba mencari solusi mulai dari perencanaan membuat program pengingat saat daya battery dibawah 40% akan muncul notifikasi. Soalnya defaultnya windows 7 hanya memberikan notifikasi antara 20% kebawah.
Tapi aku rasa developernya windows tidak sebodoh itu, Tentu kita bisa mengkostumisasi kapan notifikasi battery akan muncul, setelah aku obok-obok ternyata memang beneran ada.
1. Buka Control Panel > Hardware and Sound > Power Options, Atau dengan klik icon battery dan pilih more power option atau pilih Adjust screen brightness sama saja.
2. Ada 3 opsi, tapi punya aku yang satu disembunyikan dibawah. Ada Balanced(recomended), High Performance, ada Power Saver. Klik Change Plane Settings di salah satu opsi yang kamu gunakan.
3. Lalu akan muncul sejumlah pengaturan untuk mengatur kapan layar akan mati, kapan laptop akan masuk ke kondisi sleep. Kalian bisa mengatur itu sesuka hati atau bisa lewati aja. Klik Change Advanced Power Settings.
4. Lalu akan muncul window Power Options, scroll down dan cari battery.
5. Lalu tinggal atur aja sesuai dengan kondisi laptop kalian. Misalnya Low battery level di 30% karena laptop aku matinya saat battery sudah dibawah 30%. Dan untuk Critical battery action saya pilih sleep, karena waktu yang diperlukan untuk bangun lagi lebih cepat ketimbang hibernate.
Disitu sebenarnya ada banyak sekali pengaturan selain mengatur battery. Kalian bisa coba obok-obok sendiri, tapi jangan asal obok, nanti salah pengaturan bisa fatal juga.
Oke sekian tutorial receh ini semoga bermanfaat.
0 komentar untuk Mengatasi Laptop Mati Mendadak Karena Battery Sudah Rusak